Manado, emmctv-Rumah untuk tinggal itu sudah biasa. Tapi bagaimana memanfaatkan rumah sebagai tempat usaha itu luar biasa. Belum banyak yang melakukan itu.
Di pertemuan pimpinan Bank SulutGo (BSG) dan pengurus Kadin Manado, Senin (30/9/2025) tercetus ide rumah usaha. “Misalnya ada satu lorong khusus untuk rumah usaha. Lorong untuk rumah usaha ditata dengan baik,” kata Jhon Aswan, WKU Kadin Manado Bidang Hubungan Internasioanl.
Ketua Kadin Manado, Jemmy Asiku juga setuju dengan usulan tersebut. Dua pengusaha sukses itu mencontohkan Vietnam dan Jepang yang sudah lebih dulu dan berhasil dengan rumah usaha di titik atau lorong-lorong tertentu.
“Kebetulan ada program tiga juta rumah dari Kementerian Perumahan Rakyat. Mungkin kita bisa undang Menteri Ara Sirait ke Manado dan menjelaskan atau mengusulkan ide ini. Jadi kuota untuk Manado bisa dipusatkan di satu titik atau lorong,” ujar Jhon
Dengan terpusat di satu titik atau lorong, promosi akan lebih mudah. Pendampingan dari pemerintah juga akan lebih mudah. Pun pembeli atau pelanggan dipermudah, waktu transaksi juga kapan saja karena penjualnya juga tinggal di rumah tersebut.
Direktur Pemasaran Pius Batara yang didampingi Grup Head Iskandar Mojo, Yuni Paputungan dan Nasaruddin menyambut baik usulan rumah usaha tersebut. Mereka siap melakukan pendampingan untuk menopang pertumbuhan ekonomi dan kemajuan daerah.
Selain Jemmy Asiku dan Jhon, dari Kadin Manado ikut hadir adalah Rendy Entuu (WKU Bidang Organisasi), Victor Lasut (WKU Bidang Pemberdayaan Desa Tertinggal dan Gerald Pio (WKU Bidang Pariwisata). (*/acl)