EMMCTV.Com >>|| KOTAMOBAGU Minggu(5/5/24)–Niat pemerintah pusat menjadikan daerah Bolaang Mongondow Selatan sebagai daerah relokasi korban Letusan Gunung berapi Ruang Tagulandang disambut baik Masyarakat Bolaang Mongondow Khususnya Ketua Umum Dewan pimpinan pusat”Laskar Bogani Indonesia(LBI) Drs Dolfie Paat Manoppo.
Dolfie Pun mengatakan sejak dahulu daerah Bolaang Mongondow sudah menerima transmigrasi asal Pulau Jawa dan Minahasa,
Sebagai Daerah yang menganut Adat istiadat,Tentunya kita tetap saling menghormati menjunjung tinggi Adat setempat,dan tetap saling menjaga kelestarian Alam dan bersama menjaga keamanan dan ketentraman bersama,Saya berharap pemerintah pusat juga ikut mengawal pengelokasian warga korban Letusan Gunung Ruang Tagulandang,agar tidak terjadi konflik Agraria yang pernah terjadi di daerah Dumoga sebelumnya.mari kita hormati keputusan pemerintah pusat dan tetap menjaga persatuan dan menjunjung tinggi adat istiadat kita yang sudah terpatri dari leluhur kita,ungkapnya.
Kepada Awak Media Ketua Umum DPP LBI”Dolfie Paat mengatakan, pernyataan sikapnya,dalam kesempatan ini kami meminta kepada pemerintah pusat,Bapak presiden Joko Widodo agar segera jadikan Wilayah Kami Propinsi Bolaang Mongondow Raya BMR,”Kami Bukan minta Merdeka,Kami hanya minta agar perhatian pemerintah pusat Untuk Tanah BMR Diseriusi, Warga Masyarakat BMR adalah generasi adat penerus Dari Leluhur Bogani,dan sangat paham dengan sejarah,Singkatnya pada mulanya Bolaang Mongondow adalah Daerah Eks Swapraja yang terdiri dari Empat Kerajaan sebelum NKRI terbentuk sehingganya Atas kedaulatan NKRI kita Adalah Satu Nusa satu tanah, satu bangsa satu bahasa Satu dalam kesatuan NKRI”Torang samua Basudara.
Jangan cuma jadikan tanah Adat/daerah kami tempat Menampung kebijakan semata. Jikalau Provinsi BOLAANG MONGONDOW RAYA di wujudkan, berapa puluh ribu jiwapun dari saudara kami yang mengalami bencana kami siap menampungnyaTegas Dolfie Paat penuh Makna.
“Tanah Totabuan adalah daerah adat dan kami selaku ormas adat menghimbau agar masyarakat direlokasi harus patuh dan taat dengan aturan adat didaerah kami,Sekali lagi “Kami menyerahkan dan meminta kepada presiden jokowi agar segera merealisasikan permintaan kami untuk dijadikan propinsi BMR Tutup” Dolfie Paat Manoppo Ketua Umum Dewan pimpinan pusat Laskar Bogani Indonesia.LBI.
(Opo)