EMMCTV.com >|| BOLMONG Insil Baru Kamis(22/6/23)–Perilaku dari kepemimpinan seorang Oknum kepala desa (Insil Baru) yang diduga Tak beretika dengan tidak memahami tugas insan pers Dengan menyebutkan Wartawan “Gentayangan, patut dipertanyakan kepemimpinanya juga perlu dievaluasi oleh Pemerintah daerah mental dan kondisi kejiwaanya sebagai presiden desa oknum sangadi(Kepala desa)insil Baru.
“Mulyadi M,Adalah Oknum Kepala desa(Sangadi) didesa insil Baru kecamatan Passi Timur Saat ini,terpantau awak media sedang terjerat kasus Dugaan penggelapan dana desa Aparatnya sendiri yang berjumlah 6 Orang perangkat Desa dengan nominal Dana Rp.60.000 000.00(Enam puluh juta Rupiah) tidak dibayarkanya diduga oknum Kepala Desa Insil Baru Gelap Mata.
Kepada Awak media salah satu perangkat desa”Sulasri Mokoginta saat ditemui di Makopolres Kotamobagu dalam rangka Melaporkan dugaan penggelapan oknum Sangadi, Menyampaikan Gaji yang harus diterimanya selama dalam pengabdian didesa insil Baru selama 6 bulan sebesar RP.1.550.000 dikalikan 6 bulan tidak diterimanya, begitupulah dengan ke lima rekan kerjanya sebagai perangkat desa.Dana ke enam perangkat Desa yang digelapkan diperkirakan sebesar Rp.60.000 000.(Enam puluh juta rupiah). ironisnya Menurut Sulasri Sangadi(Kepala Desa)memberikan Alasan Bahwa SK kami semua bermasalah,sehingga tidak di bayarkan. Anehnya SK Kami sebagai perangkat berjumlah 9 Orang kolektif,ketiga teman perangkat Kami tidak dinyatakan bermasaalah hanya kami berenam yang bermasalah,ini kan Aneh Tutur Lasri.
Atas peristiwa yang di alami oleh ke 6 perangkat desa insil Baru terkait dugaan penggelapan Dana perangkat Desa, Awak media mencoba mengkonfirmasikan hal ini kepihak Sangadi(Kepala Desa) melalui telepon celuler,Namun tidak Aktif.Tak sampai disitu Upaya konfirmasi awak media.
Awak media menyambangi Rumah kediaman Sangadi(Kepala Desa) di desa Insil Baru,Namun Tidak bisa bertemu terkesan Sangadi berupaya Menghindar dari Wawancara wartawan.sehingga menitipkan pesan dan Alasan kepada istri jika dirinya sedang berada di kebun dan pulangnya pasti Malam.
“Pak sangadi nda Ada,ada dikebun Tutur istri Sangadi Mengahiri.
■OpoLokong■