Makassar, emmctv.com-Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengapresiasi kebersamaan pengurus (PMTI) dan masyarakat Toraja. Ia menyampaikan apresiasianya itu saat membawakan sambutan di acara Natal Nasional Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) di Hotel Myko, Jl Boulevard Makassar, Jumat (6/1/2023).
Di acara tersebut, ribuan warga Toraja dari berbagai penjuru di Tanah Air, bahkan dari luar negeri mengikuti ibadah natal dengan khidmat. “Ribuan masyarakat Toraja hadir. Kebersamaan yang terbangun di antara masyarakat Toraja layak diapresiasi,” ucap Danny.
Secara khusus, ia memuji kepemimpinan Ketua Umum PMTI Mayjen (Purn) Yulius Selvanus Lumbaa.“Terlihat jelas kepemimpinan Ketua Umum PMTI yang berhasil menyatukan masyarakat dalam momentum keagamaan ini. Ini luar biasa,” kata wali kota dua periode ini.
Menurutnya, mempersatukan masyarakat sebuah usaha yang menjadi semangat di Kota Makassar. Pasalnya, tanpa persatuan masyarakat, maka sulit melewati tantangan ke depan.
“PMTI berhasil mempersatukan masyarakat Toraja. Kita lihat dari seluruh penjuru Indonesia datang,” ucap Danny.
Ia meminta dukunganya untuk semua program yang sedang dijalankan. “Kontribusi masyarakat Toraja untuk Makassar luar biasa. Mari terus berkontribusi untuk kemajuan bersama,” imbuhnya.
Sementara itu, Staf Ahli Pemprov Sulsel Since Erna Lamba mewakili Gubernur Sulsel menyampaikan harapannya agar persaudaraan melalui kata dan karya di tengah keluarga, gereja dan masyarakat dipertahankan. “Ini merupakan pondasi bagi terciptanya kesatuan,” katanya.
Di sisi lain, Ketua Umum PMTI Mayjen (Purn) Yulius Selvanus Lumbaa menyampaikan kegembiraannya atas kehadiran ribuan masyarakat Toraja di kegiataan keagamaan tersebut. Ia berharap natal nasional ini menjadi ajang memupuk dan mempertahankan persatuan meskipun diwarnai keberagamaan, kebhinekaan, tetapi itulah ciri khas Indonesia.
Ia juga menyebut PMTI sebagai simpul distribusi solusi warga Toraja. “PMTI hadir ditengah-tengah sang Toraya dimanapun berada. PMTI tak hanya di Toraja, tapi juga di Sulsel bahkan di seluruh dunia. Perhimpunan ini akan selalu mencarikan solusi jika ada warga Toraja yang memiliki masalah,” kata Yulius. (*/alc)